Di era digital ini, transaksi online dan penggunaan internet sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Namun, di balik kemudahannya, terdapat pula bahaya yang mengintai, salah satunya adalah serangan phishing.
Serangan phishing adalah upaya penipuan yang dilakukan dengan cara mengelabui korban agar menyerahkan informasi pribadi atau keuangan mereka, seperti password, PIN ATM, atau nomor kartu kredit. Para penipu biasanya menyamar sebagai pihak terpercaya, seperti bank, lembaga resmi, atau perusahaan ternama, untuk menipu korbannya.
Baca juga: Menguasai Teknik Pengamanan Jaringan dengan Mikrotik
Berikut adalah 5 tanda-tanda Anda terserang serangan phishing
1. Email atau pesan yang mencurigakan:
- Pengirim yang tidak anda kenal: Waspadai email atau pesan dari pengirim yang tidak anda kenal atau tidak Anda ingat.
- Kesalahan tata bahasa dan ejaan: Email atau pesan phishing biasanya memiliki banyak kesalahan tata bahasa dan ejaan.
- Permintaan informasi pribadi: Email atau pesan phishing biasanya meminta Anda untuk menyerahkan informasi pribadi, seperti password, PIN ATM, atau nomor kartu kredit.
- Tautan atau lampiran yang mencurigakan: Jangan klik tautan atau membuka lampiran dari email atau pesan yang mencurigakan.
2. Situs web palsu:
- Alamat URL yang tidak wajar: Pastikan alamat URL situs web yang Anda kunjungi sesuai dengan alamat resmi website yang dituju.
- Desain situs web yang tidak profesional: Situs web phishing biasanya memiliki desain yang tidak profesional dan tidak rapi.
- Permintaan untuk menginstal software atau aplikasi: Jangan instal software atau aplikasi dari situs web yang tidak terpercaya.
3. Tekanan untuk bertindak cepat:
- Pesan yang mendesak: Email atau pesan phishing biasanya mendesak Anda untuk segera bertindak, seperti “Segera ubah password Anda!” atau “Akun Anda akan diblokir!”.
- Penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan: Waspadai penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, karena kemungkinan besar adalah penipuan.
4. Permintaan untuk pembayaran di luar platform resmi:
- Metode pembayaran yang tidak biasa: Penipu biasanya meminta pembayaran melalui metode yang tidak biasa, seperti transfer Western Union atau MoneyGram.
- Informasi kontak yang tidak jelas: Pastikan informasi kontak yang tertera di email atau pesan sesuai dengan informasi kontak resmi perusahaan atau lembaga terkait.
5. Perasaan tidak nyaman:
- Insting Anda: Jika Anda merasa ada yang tidak beres dengan email, pesan, atau situs web, sebaiknya ikuti insting Anda dan jangan ragu untuk melaporkannya.
Baca juga: Menangkal Serangan Ransomware dengan Enkripsi Data
Cara Mengatasi Serangan Phishing
- Jangan panik: Jika Anda menerima email atau pesan yang mencurigakan, jangan panik. Tetap tenang dan perhatikan tanda-tanda phishing di atas.
- Jangan klik tautan atau membuka lampiran: Jangan klik tautan atau membuka lampiran dari email atau pesan yang mencurigakan.
- Laporkan email atau pesan phishing: Laporkan email atau pesan phishing ke pihak berwenang, seperti ke operator email Anda atau ke lembaga terkait.
- Gunakan password yang kuat: Gunakan password yang kuat dan unik untuk setiap akun online Anda.
- Aktifkan autentikasi dua faktor: Aktifkan autentikasi dua faktor untuk akun online Anda agar lebih aman.
- Perbarui software dan aplikasi: Pastikan software dan aplikasi di perangkat Anda selalu dengan versi terbaru.
Sertifikasi Cyber Security BNSP
Di era digital ini, kebutuhan akan profesional di bidang keamanan siber semakin meningkat. Sertifikasi Cyber Security BNSP yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) merupakan bukti kompetensi bagi para profesional di bidang keamanan siber.
Sertifikasi Cyber Security BNSP tersedia dalam beberapa tingkatan, yaitu:
- Junior Cyber Security Analyst: Untuk profesional yang memiliki pengetahuan dasar tentang keamanan siber.
- Cyber Security Analyst: Untuk profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih mendalam tentang keamanan siber.
- Senior Cyber Security Analyst: Untuk profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang ahli dalam keamanan siber.
MySertifikasi
MySertifikasi adalah lembaga yang menyediakan layanan pelatihan dan sertifikasi untuk berbagai bidang, termasuk Cyber Security.
Kesimpulan
Serangan phishing merupakan ancaman serius yang dapat membahayakan data pribadi dan keuangan Anda. Dengan mengetahui tanda-tanda dan cara mengatasi serangan phishing, Anda dapat melindungi diri Anda dari bahaya tersebut.
Baca juga: Mengelola Risiko Keamanan Siber dengan NIST Cybersecurity Framework
